Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Update Terbaru

Ngulik Seputar Bamboo Charcoal

Bambu, pastinya semua orang mengenal jenis tanaman satu ini yang tumbuh menjulang dengan rongga serta ruas di batangnya dan sering di gunakan untuk membuat furniture seperti kursi atau lincak. Tapi familiar kah kamu dengan arang bambu atau bahasa kerennya bamboo charcoal? Bagi kamu yang belum tahu, ada baiknya kamu mengenal si arang bambu—arang yang terbuat dari tanaman bambu. Kenapa? Apa istimewanya arang bambu, hingga kamu harus tahu? Nah, meski dibilang arang (sisa pembakaran dari kayu, dll); arang bambu bukanlah sembarang arang. Perlu kamu tahu, menurut penelitian: arang bambu mengandung lebih dari 400 jenis mineral serta ratusan manfaat untuk pengobatan dan kesehatan. Hum? Bagaimana, kamu mulai penasaran? Yuk, ngulik arang bambu lebih dalam, agar kamu bisa memanfaatkan arang yang asalnya dari bambu ini untuk menjaga kesehatanmu tetap prima.



Bamboo charcoal atau arang bambu bisa didapat dengan membakar bambu yang berusia 4 sampai 5 tahun dengan suku tinggi 800° C. Jika dilihat dari tingkat kalorinya, arang bambu bisa mencapai 7000 kalori besar daripada kalori arang kayu pada umumnya. Tanaman bambu sendiri tumbuh dengan menyerap gizi, seperti mineral yang ada di tanah. Saat bambu dijadikan arang dan dioksidasi mineral berkarbonisasi, maka akan membuatnya mudah larut dalam air. Kandungan mineral yang terperangkap dalam arang bambu kemudian larut dan menyatu dalam air dan meningkatkan tingkat kandungan mineral si air. Karena itulah, bambu bisa digunakan untuk menjernihkan air.   

Menurut ahli gizi, Jansen Ongko, Msc, RD; bamboo charcoal adalah zat karbon yang tidak mengandung zat kimia lain karena sudah melalui proses pemurnian. Dan hanya menyisakan zat aktif yang baik. Zat aktif pada arang bambu ini bisa digunakan untuk mengatasi sistem pencernaan yang terganggu, baik itu disebabkan karena keracunan makanan atau overdosis obat-obatan. Meski baik, jangan terlalu sering mengkonsumsi arang bambu. Pasalnya, zat aktif yang bekerja di sistem pencernaan—dengan menyerap seluruh zat ini—punya kemampuan daya serap tinggi. Ditakutkan, jika mengkonsumsi arang bambu terus-menerus justru zat-zat gizi yang bermanfaat untuk tubuh ikut terserap dan dibuang. Intinya, arang bambu bisa mengganggu penyerapan bahkan mengurangi proses penyerapan nutrisi dalam tubuh jika dikonsumsi tanpa aturan.

Nah, jika dirangkum apa saja manfaat bamboo charcoal untuk kesehatan kita, cek list-nya di bawah ini. Ada beberapa manfaat arang bambu yang perlu di catat:
  1.        Menambah tingkat kandungan mineral pada air, serta mampu menetralisir zat-zat berbahaya sekaligus menjernihkan air.
Meringankan gejala diare
·       Mengobati keracunan
·     Menyerap racun yang menumpuk pada kulit. Karenanya, arang bambu bisa menjadi bahan alternatif untuk merawat kulit, kulit wajah terutama yang berjewarat.
·   Sinar infra red yang keluar dari pembakaran arang bambu bisa membantu melancarkan peredaran darah.

Selain bermanfaat untuk kesehatan, arang bambu bisa juga berperan sebagai pemurni udara kelas satu. Struktur bambu yang sangat berpori membuatnya memiliki daya serap tinggi untuk menyerap bau-bau tak sedap sehingga udara pun jadi lebih segar untuk dihirup. Sebagai tambahan info, bamboo charcoal dapat meningkatkan sirkulasi darah. Ketika si arang bambu terkena api, infra red yang tak kasat mata akan muncul. Infra red itulah yang akan melancarkan peredaran darah. Coba masaklah daging, ikan atau sayuran menggunakan arang bambu, dijamin masakannmu akan lebih baik nutrisinya.


Nah, dari yang sudah kita ulik, arang bambu memang punya sedugang manfaat ‘kan? Kamu tinggal memilih mana yang pas buat kamu manfaatkan. Entah itu dari segi kesehatan atau manfaat-manfaat lainnya seperti yang sudah diungkap di atas. Selamat mencoba!